Teknologi Firewall
Tembok api atau dinding api adalah suatu sistem
perangkat lunak yang mengizinkan lalu lintas jaringan yang dianggap aman untuk
bisa melaluinya dan mencegah lalu lintas jaringan yang
dianggap tidak aman. Umumnya, sebuah tembok-api diterapkan dalam sebuah mesin
terdedikasi, yang berjalan pada pintu gerbang (gateway)
antara jaringan lokal dengan
jaringan Internet.
Fungsi Firewall
Secara mendasar, firewall dapat melakukan hal-hal berikut:
·
Mengatur dan mengontrol lalu lintas jaringan
·
Melakukan autentikasi terhadap akses
·
Mencatat semua kejadian, dan melaporkan kepada administrator
Jenis-jenis Firewall
jenis-jenis Firewall yang umum digunakan. Firewall memiliki 4 jenis yaitu :
1. Packet Filtering
Gateway
2. Application Layer
Gateway (Proxy Firewall)
3. Circuit Level
Gateway
4. Statefull
Multilayer Inspection Firewall (SMIF)
Berikut
penjelasan dari jenis-jenis firewall diatas :
1. Packet Filtering Gateway
Adalah firewall yang bekerja pada
model referensi TCP/IP, Firewall ini bertugas melakukan filtering(menyaring)
data atau paket-paket yang datang dari luar jaringan yang dilindunginya.
2. Application Layer Gateway (Proxy Firewall)
Adalah firewall yang bekerja tidak
hanya berdasarkan sumber,tujuan,dan atribut paket namun firewall ini dapat
mencapai isi(content) dari paket tersebut. Firewall ini sering digunakan pada
server untuk memblokir situs-situs tertentu.
3. Circuit Level Gateway
Adalah firewall yang bekerja pada
lapisan Transport TCP/IP pada model referensi OSI dan melakukan pengawasan dan
penyaringan data yang lewat untuk terus di lanjutkan kedalam jaringan atau di
tolak oleh jaringan.
4. Statefull Multilayer Inspection Firewall (SMIF)
Adalah firewall yang bekerja pada 3
layer referensi model OSI yaitu Layer Aplication,Transport, dan Network layer.
Firewal ini adalah firewall yang paling aman dan paling sering digunakan.